Pada tahun 2020 Eropa memimpin dalam jumlah pendaftaran baru dari kendaraan listrik, ketika 1,4 juta unit unit telah terdaftar. Jumlah ini lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan pendaftaran pada tahun 2019. Tahun lalu, hampir 1,2 juta unit mobil listrik telah terdaftar di Cina dan kurang dari 300.000 unit terdaftar di Amerika Serikat. Dengan demikian, mobil full listrik atau hibrida colokan mencapai tahun rekornya, sementara pada tahun 2020 pasar mobil konvensional global mengalami kegagalan karena adanya pandemi Covid-19, sebagaimana dirangkumkan Alpho di dalam laporannya.
Armada terbesar kendaraan dengan motor listrik masih dapat ditemukan di Cina di mana terdapat sekitar 4,5 juta unit. Di Eropa terdapat sekitar 3,2 juta unit mobil listrik, sementara di Amerika Serikat terdapat sekitar 1,7 juta unit.
Di Eropa pangsa kendaraan listrik dalam pendaftaran baru melonjak naik hingga mencapai sepuluh persen dibandingkan dengan 3,2 persen yang dilaporkan pada tahun sebelumnya. Pendaftaran di Cina mengalami peningkatan sekitar 13 persen. Namun, di AS dilaporkan adanya penurunan sekitar sembilan persen. Jumlah pendaftaran baru mobil listrik di AS terus menurun sejak tahun 2018, ketika, sebaliknya, ada pertumbuhan dari tahun ke tahun lebih dari 80 persen.
Tahun lalu cukup kontradiktif bagi produsen mobil. Penjualan global kendaraan konvensional menurun 16 persen sebagai dampak dari pandemi Covid-19, meskipun paruh kedua tahun lalu terlihat adanya pemulihan setelah terjadinya penurunan besar-besaran, terutama pada kuartal kedua.
Sebaliknya, jumlah kendaraan listrik yang diproduksi pada tahun yang lalu melebihi 10 juta unit untuk pertama kalinya dan meningkat sebesar 43 persen dari tahun ke tahun. Saat ini mobil listrik menyumbang satu persen dari jumlah kendaraan global. Menurut data dari Badan Energi Internasional (IEA), sekitar dua pertiga dari jumlah tersebut adalah murni kendaraan listrik, sepertiga sisanya adalah kendaraan hibrida colokan.
Jelaslah bahwa elektromobilitas adalah sebuah tren dalam transportasi penumpang yang tak dapat dihindari dan kekuatan ekonomi terbesar bertaruh pada hal tersebut. Data dari tahun 2021 akan menunjukkan apakah Eropa mengkonfirmasi terobosannya untuk menjadi negara adidaya dalam mobilitas listrik.
Lưu Đỗ Hoàng Anh, Analis AlphoFinancial
Lisensi dan Otorisasi:
Alpho adalah merek dari Gulf Brokers Ltd., sebuah perseroan terbatas yang diatur sebagai Dealer Sekuritas oleh Seychelles Financial Services Authority of Seychelles (“FSA”) dengan nomor lisensi SD013 untuk menjalankan kategori tertentu dari bisnis investasi keuangan sebagaimana diizinkan berdasarkan Seychelles Securities Act 2007.
Peringatan Risiko:
Perdagangan produk leverage membawa tingkat risiko yang tinggi dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Kinerja masa lalu dari suatu investasi bukanlah panduan untuk kinerjanya di masa depan. Investasi, atau pendapatan darinya, bisa turun dan juga naik. Anda mungkin belum tentu mendapatkan kembali jumlah yang telah diinvestasikan. Semua pendapat, berita, analisis, harga atau informasi lain yang terkandung dalam komunikasi kami dan di situs web kami, disediakan sebagai komentar pasar secara umum dan bukan merupakan sebuah saran investasi, atau ajakan atau rekomendasi untuk membeli atau menjual instrumen keuangan atau produk keuangan lainnya atau jasa.